Ulah BLT, Masyarakat Datangi Kantor Lurah Talang Mandi
Duri, (lintas1News)- - Masyarakat yang berada di kawasan Jalan Gajah Mada kilometer 12, persisnya Jalan Meranti RT 1 RW 9, belum dapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020 mendatangi kantor lurah Talang Mandi, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, pada Kamis (27/9) pagi tadi.
Sebanyak 50 orang warga dari pukul 08.30 WIB sudah berkumpul di halaman kantor lurah Talang Mandi yang berada di Jalan Jenderal Sudirman Duri.
Mereka, warga sehari hari petani dan buruh kebun itu mau meminta penjelasan kepada pihak kelurahan soal BLT, hingga saat ini belum diterima padahal sudah didata dan menjadi daftar penerima warga yang terdampak Covid 19.
"Kami datang ke kantor lurah Talang Mandi, untuk meminta penjelasan kepada pihak kelurahan Talang Mandi, kenapa warga belum dapat BLT," ujar warga Jalan Meranti, Salim didampingi warga lainnya, Wak Min, Hendra daj Parjo kepada sejumlah awak media di halaman kantor lurah Talang Mandi.
Diceritakan Salim, warga yang berada di kawasan Jalan Meranti, Jalan Gajah Mada kilometer 12 dalam, sehari hari punya
pekerjaan petani dan buruh kebun terdampak Covid 19 dan layak menerima BLT.
Itu sebabnya, kami mendatangi kantor lurah Talang Mandi untuk meminta penjelasan kepada pihak kelurahan Talang Mandi, jelasnya.
Tapi, masyarakat RW 9 rada kecewa terhadap pihak kelurahan Talang Mandi. Lantaran lurah dan fasilotator yang mau dijumpai masyarakat belum masuk kantor.
"Masyarakat berjam jam menunggu lurah dan fasilitator yang mengurusi BLT tak kunjung datang," kata warga RW 9 lainnya, Wak Min.
"Saya masih ada keperluan di luar Pak. Selesai acara baru saya ke kantor. Masyarakat mau minta penjelasan mengenai BLT, ada fasilitator di kantor," jelas lurah Talang Mandi, Ernawati kepada katakabar.com via pesan WhatsApp Kamis (27/8) siang.
Saat warga memberitahu fasilitator tidak ada di kantor. Fasilitator lagi di bank Pak mengurus mereka yang belum mengambil BLT.
Pihak kelurahan merespon keluhan masyarakat, kita nanti mau lihat data warga penerima BLT, apa dari pihak RT RW yang tidak mengusulkan atau data warga hilang setelah dikirim ke Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, tandasnya.