kembali terjadi di jalan Lintas Sumatera, Duri-Dumai, Kilometer (Km) 3, Kecamatan Bathin Solapan, kecelakaan maut
Bathin Solapan-(Lintas1Newe)-Dalam peristiwa tragis , seorang pengendara yang mengendarai sepeda motor type matic bernomor polisi BM 6094 DP tewas seketika.minggu pagi (8/8/20) jalan lintas duri Dumai kembali memakan korban
Ario (36) seorang saksi di lokasi mengatakan bahwa kejadian itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 04.25 WIB pagi tadi. Ia mengatakan, saat itu ia terbangun karena hendak berjualan dan segera mengemas dagangannya. Seketika, ia mendengar suara hantaman keras dari luar rumahnya.
"Saya lari ke luar, saya ke arah jalan. Dan di situ saya lihat ada kecelakaan," kata Ario, Minggu pagi.Pantauan di lokasi, hingga sekitar pukul 06.40 WIB korban masih tergeletak di jalan raya dengan keadaan yang sangat tragis. Beberapa bagian tubuhnya bahkan remuk tak lagi beraturan.
Tak hanya itu, kendaraan yang dibawa korban pun remuk akibat kecelakaan tersebut. Saat ditelusuri, beberapa warga lainnya menyebut bahwa sebuah truk besar turut terlibat dalam kecelakaan itu.
Sayangnya truk tersebut tak lagi berada di lokasi alias melarikan diri, laka tragis itu sendiri terjadi tepat di depan PT Imeco, puluhan warga sekitar pun berhamburan melihat keadaan korban yang diketahui merupakan seorang pria.
Beberapa warga lainnya tampak mengambil lembaran daun pisan dan meletaknya di tubuh korban dan di beberapa potongan tubuh lainnya yang tercecer di jalan tersebut.
"Kita tadi ambil daun, dari pada jadi tontonan warga nantinya," ungkap Wawan, warga lainnya.
Berselang beberapa waktu kemudian, jajaran dari Satlantas Polres Bengkalis dari kantor 125 Duri tiba dan mengamankan lokasi kejadian. Petugas pun langsung menandai ruas jalan dengan semprotan cat, sebagai penanda lokasi terakhir korban yang tak lagi bernyawa.
Saat dikonfirmasi, petugas kepolisian belum bisa memberikan keterangan, Menunggu data diperoleh dari hasil penyelidikan lebih lanjut.keterangan petugas dilapangan "Nanti saja, data dilengkapi dulu," pungkasnya(aji)